Mandi yaitu sisi dari prasyarat untuk membesihkan, terlebih sesudah terkait dengan pasangan kita, kita harus mandi, yakni yng dinama kan mandi besar, serta tiap-tiap mandi besarpun mempunyai tata langkah yang wajib dikerjakan, Tata langkah mandi buat wanita, dibedakan pada mandi junub serta mandi sesudah haid atau nifas. Untuk tata langkah mandi junub buat wanita, sama seperti tata langkah mandi untuk laki laki, seperti yg sudah dijelaskan diatas. Cuma saja, wanita yang mandi junub dibolehkan utk menggelung rambutnya, seperti dijelaskan dalam hadis dari Ummu Salamah, beliau bertanya :
“Wahai Rasulullah, saya seorang wanita yang gelungan rambutnya besar. Apakah saya mesti buka gelungan rambutku saat mandi junub? ”
Beliau menjawab : “Jangan (anda buka). Cukuplah anda menyela-nyelai kepalamu dengan air tiga kali, lalu guyurlah kepala serta tubuhmu dengan air, hingga anda udah suci. ” (HR. Muslim no. 330).
Serta ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata : “Kami (istri-istri Nabi) jika salah seseorang di antara kami junub, jadi dia mengambil (air) dengan ke-2 telapak tangannya tiga kali lantas menyiramkannya diatas kepalanya, lalu dia mengambil air dengan satu tangannya lantas menyiramkannya ke sisi badan kanan serta dengan tangannya yang lain ke sisi badan yang kiri, ” (HR. Bukhari : 277 serta Abu Dawud : 253).
Di bawah ini, ringkasan tata langkah mandi junub seorang Muslimah yang disunnahkan yaitu sebagaimana berikut :
1.
Kemauan (Menurut beberapa ulama tekad itu tempatnya di hati).
2. Membersihkan tangan terlebih dulu sejumlah tiga kali sebelum saat tangan itu dimasukkan dalam bejana atau saat sebelum mandi.
3. Bersihkan kemaluan serta kotoran yang ada dengan tangan kiri.
4. Membasuh tangan sesudah membersihkan kemaluan dengan men
gosokkan ke tanah (atau lantai) atau mungkin dengan memakai sabun.
5. Berwudhu dengan wudhu yang sempurna seperti saat akan shalat.
6. Menyiramkan air ke atas kepalanya tiga kali.
7. Mengguyur air pada kepala jumlah tiga kali sampai sampai ke pangkal rambut atau kulit kepala dengan menggosok-gosokkannya serta menyela-nyelanya (Tak harus untuk wanita utk mengurai ikatan rambutnya).
8. Mengguyur air ke semua tubuh diawali dari segi yang kanan kemudian yang kiri.
Sesaat untuk mandi lantaran haidh serta nifas, tata caranya sama juga dengan mandi junub tetapi ditambahkan dengan banyak hal dibawah ini :
Pertama : Disarankan Memanfaatkan Sabun.
Hal semacam ini menurut hadis Aisyah radhiallahu ‘anha, yang ajukan pertanyaan pada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengenai mandi wanita haid. Beliau menerangkan :
“Kalian sebaiknya mengambil air serta daun bidara, lantas wudhu dengan prima. Lalu menyiramkan air pada kepalanya, lantas menggosok-gosoknya agak keras sampai meraih akar rambut kepalanya. Lalu menyiramkan air pada kepalanya. Lalu engkau mengambil kapas bermisik, lantas bersuci dengannya. ” (HR. Bukhari no. 314 & Muslim no. 332)
Ke-2 : Melepas gelungan, hingga air dapat hingga ke pangkal rambut
Hadis diatas adalah dalil dalam soal ini : “…lalu menggosok-gosoknya agak keras sampai meraih akar rambut kepalanya.. ”
Hadis ini tunjukkan kurang dengan cuma mengalirkan air seperti mandi junub, tetapi juga harus digosok, seperti orang keramas menggunakan shampo. Allahu alam.
Sumber mediainformasinet
![]() |
Beliau menjawab : “Jangan (anda buka). Cukuplah anda menyela-nyelai kepalamu dengan air tiga kali, lalu guyurlah kepala serta tubuhmu dengan air, hingga anda udah suci. ” (HR. Muslim no. 330).
Serta ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata : “Kami (istri-istri Nabi) jika salah seseorang di antara kami junub, jadi dia mengambil (air) dengan ke-2 telapak tangannya tiga kali lantas menyiramkannya diatas kepalanya, lalu dia mengambil air dengan satu tangannya lantas menyiramkannya ke sisi badan kanan serta dengan tangannya yang lain ke sisi badan yang kiri, ” (HR. Bukhari : 277 serta Abu Dawud : 253).
Di bawah ini, ringkasan tata langkah mandi junub seorang Muslimah yang disunnahkan yaitu sebagaimana berikut :
1.
Kemauan (Menurut beberapa ulama tekad itu tempatnya di hati).
2. Membersihkan tangan terlebih dulu sejumlah tiga kali sebelum saat tangan itu dimasukkan dalam bejana atau saat sebelum mandi.
3. Bersihkan kemaluan serta kotoran yang ada dengan tangan kiri.
4. Membasuh tangan sesudah membersihkan kemaluan dengan men
gosokkan ke tanah (atau lantai) atau mungkin dengan memakai sabun.
5. Berwudhu dengan wudhu yang sempurna seperti saat akan shalat.
6. Menyiramkan air ke atas kepalanya tiga kali.
7. Mengguyur air pada kepala jumlah tiga kali sampai sampai ke pangkal rambut atau kulit kepala dengan menggosok-gosokkannya serta menyela-nyelanya (Tak harus untuk wanita utk mengurai ikatan rambutnya).
8. Mengguyur air ke semua tubuh diawali dari segi yang kanan kemudian yang kiri.
Sesaat untuk mandi lantaran haidh serta nifas, tata caranya sama juga dengan mandi junub tetapi ditambahkan dengan banyak hal dibawah ini :
Pertama : Disarankan Memanfaatkan Sabun.
Hal semacam ini menurut hadis Aisyah radhiallahu ‘anha, yang ajukan pertanyaan pada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengenai mandi wanita haid. Beliau menerangkan :
“Kalian sebaiknya mengambil air serta daun bidara, lantas wudhu dengan prima. Lalu menyiramkan air pada kepalanya, lantas menggosok-gosoknya agak keras sampai meraih akar rambut kepalanya. Lalu menyiramkan air pada kepalanya. Lalu engkau mengambil kapas bermisik, lantas bersuci dengannya. ” (HR. Bukhari no. 314 & Muslim no. 332)
Ke-2 : Melepas gelungan, hingga air dapat hingga ke pangkal rambut
Hadis diatas adalah dalil dalam soal ini : “…lalu menggosok-gosoknya agak keras sampai meraih akar rambut kepalanya.. ”
Hadis ini tunjukkan kurang dengan cuma mengalirkan air seperti mandi junub, tetapi juga harus digosok, seperti orang keramas menggunakan shampo. Allahu alam.
Sumber mediainformasinet
0 Komentar untuk "Inilah Tata Cara Mandi Junub Khusus Wanita , Silakan share bila kamu wanita muslimah"